Arsip Blog

Sabtu, 18 Februari 2023

Malam Februari

Oleh : Ruta, di Bumi


Malam Februari ini seperti ramai
seperti ramai, tapi juga tenang yang syahdu
Berselimut angin akan pelukan, 
diiringi rintik sebagai suara yang candu

Kertas yang masih kosong didepan ku,
menunggu tinta hitam ku bergerak
Tuk menuliskan seuntai sajak
dan bermain dengan untaian frasa cinta

Sungguh, kekasih.. 
Malam Februari ini aku bahagia, 
bahagia yang teramat sangat 
Bahkan, sajak ini seakan bernyawa

Mengikat perasaan tanpa harus dipaksa
Setiap sajak ku ini dipenuhi bahagia, 
ditulis dengan rona merah dipipi, 
dan ditulis dengan hati yang menari-nari

Sajak ku yang sakral dan kekal, 
sampaikan rasa ini dengan hati-hati
Agar tetap utuh, walaupun jauh, 
ku tunggu kau di malam Februari seterusnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar